- 1. Si Rudi, anak pemborong bangunan. Kemudian disekolahkan di sebuah perguruan tinggi hingga mendapat gelar sarjana teknik sipil. Akirnya si Rudi berhasil menjadi kontraktor yang mempunyai tender mencapai 10 digit.
2. Berbeda dengan Ahmad, anak seorang seniman yang sekolah di jurusan otomotif dan bergelar sarjana Teknik. Dan akirnya si Ahmad menjadi seorang budayawan sekelas WS Rendra.
3. Lain lagi cerita si Tarno, anak seorang buruh bangunan, menyelesaikan sekolah STM (sekolah Teknik Menengah) dan akirnya si Tarno menduduki jabatan direktur sebuah CV pengadaan bahan bangunan di daerahnya.
17 Respon Pembaca:
semuanya saya anggap sukses tuh hahahaha
saya anggap yang paling sukses adalah si Rudi, karena dia berhasil dalam bidang yang ia tekuni dan dia pelajari dari awal, berbeda sama yang lain, yang terpengaruh dari status orang tua nya
kesuksesan hanya yang mengalamain yang patut untuk mengatakannya. Gelar dan materi tak dapat dijadikan tolak ukur. kebahagian dari perolehan itu yang patut di rasakan. dikarenakan banyak yang sukses tapi tak bahagia (BAGIA bukan berarti SUKSES begitupun sebaliknya)
doanin saya sukses ya hehehe
sukses menurut tujuan masing2 ....
ketiganya sukse, krn ketiganya memiliki tujuan yg berbeda2 .. :)
Kalo menurut saya semuanya sukses bang :)
menurut saya sih om semuanya sukses, karena mencapai tujuan masing masing, tapi tentu kesuksesan sebenernya hanya ketiganya yang tau, kita mungkin bisa menilai orang lain sukses karena mendapatkan pekerjaan yang baik tapi belum tentu ketiganya sukses mencapai apa yang di perjuangkannya, menurut saya sukses adalah meraih apa yang diinginkan dan diperjuangkan, tapi pendapat pribadi aja om :)
ukuran sukses adalah mencapai tujuan
ukuran bahagia adalah mensyukuri apa yg dicapai
Parameter ke suksesan tergantung dari apa yang sekarang dia kerjakan :D
@ bocah: Wah gak fer nih.. masak semua sukses.
@ adinata: Tapi si Rudi Anak pemborong bangunan lho.
@ kapanpun: Wah filosofis kelas tinggi nich.
@ belajar SEO: Amin...
@ afwan auliyar: Meski menyatakan ke -3 nya sukses tapi ada alasannya.
@ Paman Gober: Kok kayak jawaban si bocah ajaib nich. Jangan2 se kampung pula.
@ andisukry: Wah ini lebih panjang lagi uraiannya.
@ Cebong Ipiet: Wah bisa juga make bahasa pormal ternyata nic embak.
@ Taktiku: Nah kalo nyang ini gaya bahasa seorang ahli diplomasi kali ya.
Kayak komentar kedua, memang sih si Rudi itu anak pemborong bangunan, tapi proses yg dia lakukan sesuai dg jabatannya pada akhirnya..
Berbeda dg yg lainnya, mereka tidak teguh dg proses yg telah mereka jalani...
:)
kalo menurt saya sih yang pertama yang sukses,karena dia bisa sesuai dengan study yang ia tempuh. Jadi intinya dia sukses dalam prosesnya, dan itu yang lebih penting
si tarno
Go Sukses Tukang Sapu Radio........
Kesimpulannya sukses mempunyai tolak ukur yang berbeda untuk masing masing orang
mana yach yang sukses? menurutku masing masing telah sukses berdasarkan tolak ukur masing masing
Klo menurut saya,semua orang ga ada yg sukses.Sukses gaknya tergantung dr penilaian seseoran.istilahnya sawang-sinawang(saling melihat).Si Parman melihat si Bejo kelihatannya sukses,tp jg sebaliknya. dan hidup itu adalah kenyataan.
Post a Comment